Empat "C" dari Manajemen Warna


Empat "C" dari manajemen warna memberikan suatu kerangka kerja yang berguna untuk mengatur langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mendapatkan warna yang akurat dan konsisten dalam pembuatan profil perangkat. Manajemen warna tidak hanya pembuatan profil ("C" ketiga, karakterisasi). Hal ini juga meliputi kalibrasi perangkat sebelum pembuatan profil ("C" kedua), dan optimasi, jika perlu, pengaturan sebelum kalibrasi ("C" pertama, konsistensi). Setelah tiga langkah ini telah dicapai, program alur kerja warna dapat menggunakan profil ICC untuk mengkonversi ("C" keempat) warna untuk output yang akurat dan sesuai.

Apa Itu Empat "C"?


•Konsistensi mengacu pada optimalisasi perangkat sebelum kalibrasi. Untuk kamera digital, optimasi mungkin berarti pengaturan pencahayaan sehingga pencahayaan optimal dan eksposur dapat dicapai.

•Kalibrasi mengacu pada proses memastikan bahwa perangkat sesuai dengan spesifikasi yang diketahui. Spesifikasi bervariasi tergantung pada jenis perangkat. Untuk kamera digital, kalibrasi bisa merujuk ke pengaturan exposure dan white balance. Kebanyakan scanner mengkalibrasi sendiri dengan membaca area yang jelas dari kaca (untuk kalibrasi transparansi) atau strip putih reflektif (untuk cetak). Kalibrasi printer inkjet umumnya mengacu pada pembatasan tinta dan linierisasi, yang menjamin bahwa ton 0-100% yang berjarak secara merata diseluruh skala. Sebuah mesin cetak mengharuskan operator mempertahankan kontrol proses dengan membaca kontrol color bar dengan densitometer.

•Karakterisasi adalah proses pembuatan profil. Perangkat diprofilkan dengan membuat output target warna dari nilai-nilai yang diketahui (device-dependent color) dan membacanya dengan spektrofotometer untuk mendapatkan nilai warna spektral atau kolorimetri (device-independent).

•Konversi berarti mengubah nilai-nilai warna dalam sebuah file untuk mendapatkan sedekat mungkin kecocokan warna dari satu perangkat ke perangkat lainnya. Konversi dapat dilakukan untuk nilai dalam model warna yang sama (misalnya, RGB-to-RGB, CMYK-to-CMYK) atau dari satu model warna ke model yang lain (misalnya, RGB-to-CMYK). Konversi tersebut biasanya akan dilakukan melalui ruang koneksi profil LAB.


4 C dari Color Management pada Berbagai Perangkat


Konsistensi

Optimasi perangkat untuk warna gamut dan reproduksi terbaik
Sebelum kalibrasi dan pembuatan profil perangkat, operator melakukan langkah-langkah berikut:
•Kamera: menyiapkan pencahayaan dan menentukan eksposur terbaik
•Scanner: menentukan pengaturan sorot, bayangan, dan gamma (midtone) optimal
•Monitor: mengatur kontras layar optimum (white point) dan kecerahan (black point)
•Inkjet printer: menetapkan batas tinta untuk setiap warna
•Litho press: menjamin mesin cetak beroperasi dalam spesifikasi proses-control dengan mengukur kontrol color bar dengan densitometer

Kalibrasi

Memastikan bahwa perangkat sesuai dengan spesifikasi yang diketahui
•Kamera: eksposur dan white balance
•Scanner: kebanyakan scanner adalah self-calibrating(mengkalibrasi-diri)
•Monitor: kontras (gamma) dan titik putih (suhu warna)
•Printer inkjet: linierisasi tone dari 0-100%
•Mesin cetak: linearisasi dari imagesetter atau platesetter

Karakterisasi

Profil yang (dioptimalkan, dikalibrasi) perangkat untuk membuat profil ICC
•Kamera: mengambil scanner atau kamera sasaran, lalu pembuatan profil
•Monitor: mengukur warna monitor terkalibrasi, lalu pembuatan profil
•Printer / mesin cetak: mencetak grafik uji tanpa manajemen warna, mengukur dengan spektrofotometer, lalu pembuatan profil

Konversi

Mengubah nilai warna atau sistem untuk menghasilkan kecocokan warna sedekat mungkin pada perangkat output
•Kamera / scanner: warna dikonversi dari profil kamera (sumber) ke profil standar ruang kerja (tujuan)
•Monitor: warna dikonversi dari profil standar ruang kerja (sumber) ke profil monitor
•Printer / press: warna dikonversi dari profil ruang kerja standar (sumber) ke profil printer atau mesin cetak (tujuan)


Sumber: http://www.printing.org/sites/default/files/seven_minute/7ms-colormanagement.pdf

Unknown

Kontributor

BelajarGrafika.Com memuat kumpulan materi kegrafikaan yang dirangkum dari berbagai sumber oleh mahasiswa dan alumni Program Studi Teknik Grafika dan mahasiswa Teknologi Industri Cetak Kemasan, Jurusan Teknik Grafika dan Penerbitan, Politeknik Negeri Jakarta (TGP-PNJ).